Kamis, 01 Agustus 2019, 13:33:03 | Dibaca: 1008
Pemerintah Kota Medan menyambut baik dan mendukung USAID Iuwash Plus membangun komunikasi partisipasi warga dalam pembangunan sektor air minum dan sanitasi melalui aplikasi Medan Rumah Kita (MRK). Tentunya dengan memanfaatkan aplikasi MRK ini masyarakat Kota Medan akan lebih mengetahui informasi tentang air minum dan Sanitasi.
Demikian hal ini disampaikan Wali Kota Medan, Drs. H. T. Dzulmi Eldin, S.M.Si.,M.H diwakili Kadis Kominfo Zain Noval, S.STP, M.AP ketika membuka Focus Group Discussion (FGD) Membangun komunikasi partisipasi warga dalam pembangunan sektor air minum dan sanitasi melalui media berbasis online Medan Rumah Kita yang digelar USAID Iuwash Plus di Hotel Grand Kanaya, Kamis (01/08).
Dihadapan seluruh peserta, termasuk Kadis Perumahan, Kawasan Permukiman dan Penataan Ruang Kota Medan Benny Iskandar dan Deputy Chief of Party USAID IUWASH PLUS Alifah Sri Lestari sebagai Narasumber, Kadis Kominfo mengatakan FGD ini merupakan langkah yang sangat tepat untuk membahas pemanfaatan aplikasi dalam mengakses air minum dan pelayanan sanitasi yang dibutuhkan oleh kemasyarakatan.
"Tentunya melalui aplikasi Medan Rumah Kita yang kini dapat diunduh pada android di HP kita masing-masing, segalanya semakin dipermudah, terutama dalam mengakses informasi yang berkaitan dengan pelayanan air minum dan sanitasi tersebut," kata Kadis Kominfo yang hadir didampingi Sekretaris Mansursyah, S.Sos, dan Kabid Komunikasi Publik, Syaiful Amri, S.Sos, serta Kasi Sumber Daya Komunikasi Publik, Hendra Syahputra, Kasi Kemitraan, Muhammad Rizki Husni dan Kasi Media Komunikasi Publik, Alfred P. Simarmata.
Selanjutnya Kadis Kominfo mengungkapkan, saat ini Pemerintah Kota Medan sudah berbenah untuk menjadikan kota ini sebagai kota pintar, dimana banyak hal yang sudah dilakukan Pemko Medan guna mewujudkan hal tersebut, salah satunya pemanfaatan aplikasi Medan Rumah Kita yang berbasis android.
"Hal ini tentunya mendukung setiap aktivitas Pemko Medan, baik dalam hal pelayanan publik di bidang kesehatan, pendidikan, infrastruktur, sarana dan prasarana, administrasi kependudukan, dan di bidang lainnya, apalagi Aplikasi MRK ini juga sudah diintegrasikan dengan SP4N-Lapor yang dikelola Kementerian PANRB. Pengintegrasian ini dimaksudkan, agar permasalahan di Medan yang penyelesaiannya di luar kewenangan Pemko dapat diketahui oleh pemerintah provinsi maupun pemerintah pusat" ungkap Noval.
Selain itu, Noval juga menjelaskan bahwa aplikasi Medan Rumah Kita adalah salah satu program yang menunjang kegiatan Pemerintah Kota dalam mewujudkan konsep Smart City. Sebagai kota metropolitan, masyarakat nantinya dapat memanfaatkan program aplikasi ini karena akan memudahkan masyarakat dalam hal pelayanan publik khususnya dalam rangka peningkatan layananan air minum dan sanitasi di Kota Medan.
"Melalui Dinas Kominfo sebagai Leading sekyor dalam sisi IT (teknologi) dapat mendukung terwujudnya aplikasi tersebut, dan antara pihak pemerintah, swasta dan publik sudah menjadi sebuah keharusan untuk menjamin keberhasilan aplikasi Medan Rumah Kita sebagai salah satu media komunikasi kepada masyarakat," jelasnya.
Sementara itu Deputy Chief of Party USAID IUWASH PLUS, Alifah Sri Lestari dalam sambutannya mengatakan
Akses dasar yang harus dipenuhi Pemerintah Daerah adalah kebutuhan air minum dan sanitasi. Untuk itu USAID Iuwash Plus hadir membantu Pemerintah Daerah dalam menjangkau ketersediaan air minum dan Sanitasi.
Salah satunya, dijelaskan Alifah Sri Lestari, langkah USAID Iuwash Plus yaitu dengan mengikut sertakan dan Membangun komunikasi partisipasi warga dalam pembangunan sektor air minum dan sanitasi melalui media berbasis online Medan Rumah Kita yang saat ini dikelola Pemerintah Kota Medan melalui Dinas Kominfo.
"Kami berkeinginan memanfaatkan fasilitas Aplikasi MRK ini untuk memajukan Sektor air minum dan sanitasi. Artinya melalui Aplikasi ini masyarakat dapat mengetahui informasi tentang air minum dan Sanitasi sekaligus merespon. Untuk itu kami berharap nantinya dalam Aplikasi MRK akan ada menu tentang air minum dan sanitasi guna mempermudah masyarakat", jelasnya.
Sumber : Dinas Kominfo Kota Medan